Kisah Perantau Asal Lombok Meregang Nyawa di Negeri Saruma

Seorang pria berusia 47 tahun asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, ditemukan tak bernyawa di sebuah kamar di Pasar Bumdes Labuha, Kecamatan Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, pada Rabu (30/8/2023).

Jasad pria yang diketahui bernama Makmun ini awalnya ditemukan oleh seorang pedagang sembako yang bernama Mustini saat hendak memanggil mendiang Makmun, Namun Mustini mendapati Makmun sudah tak bernyawa, kondisi tubuhnya mulai membengkak.

Sat Reskrim Polres Halsel, IPTU Dwi Aryo Prabowo, ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut, Dwi Aryo menjelaskan saat itu saksi Musti panik dan langsung memanggil warga.

Jenazah Makmun saat dievakuasi Polisi

“Sekitar pukul 06.00 WIT pagi tadi, Saksi Mustini di perintahkan oleh ibu rajak keluar ke belakang warung untuk memanggil korban namun tidak ada jawaban”ujar Kasat Reskrim, Dwi Aryo.

“Mustini lantas mendekati ke arah tubuh korban dan ternyata korban telah meninggal dunia, Mustini panik dan langsung memanggil warga sekitar” jelas Aryo

Menurut keterangan saksi Mustini, Mendiang Makmun telah lama mengais rezeki di daerah yang dijuluki Negeri Saruma ini, Kehidupannya sehari-hari, Ia bekerja sebagai pengumpul kardus dan botol bekas untuk Ia jual demi sesuap nasi.

Jenazah Makmun dievakuasi ke RSUD Labuha menggunakan ambulance.

Korban hidup sendirian tanpa keluarga, Ia menempati sebuah gubuk tepatnya dibelakang toko sembako di sekitar Pasar Bumdes, Labuha, ditempat itulah korban menghabiskan sisa hidupnya.

Saat ini, jenazah Makmun diambil alih oleh kerukunan keluarga Madura untuk dimakamkan, karena mendiang Makmun terbilang sangat dekat dengan mereka.

“Untuk keterangan dari Dokter yang melakukan visum hasil sementara tidak ditemukan tanda tanda kekerasan, namun untuk penyebab kematian masih menunggu dari hasil visum lengkapnya” Tutup Aryo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *