Pelayanan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Ternate, Maluku Utara dikeluhkan sejumlah masyarakat yang berkepentingan mengurus Kartu Identitas Penduduk (KTP) Maupun Kartu Keluarga (KK).
Seperti yang disampaikan salah seorang warga yang hendak membuat KTP, ia justru harus mengantri begitu lama, bahkan kata dia, terdapat beberapa warga yang tak dapat nomor antri lantaran sudah habis.
Warga yang enggan disebutkan namanya itu mengungkapkan, sudah kesekian kali dirinya mengurusi KTP dan KK, namun baru kali ini hal tersebut terjadi.
“Kalau sebelum-sebelumnya itu bukan kehabisan nomor antri atau pengurusan pegawai nya yang tidak efektif seperti ini tapi justru banyaknya warga yang mengantri, tapi toh kali ini hanya beberapa warga yang mengantri saja pelayanan nya begitu tidak efektif,” pungkasnya.
Lanjutnya, kepentingan untuk membuat dan mengurusi KTP dan KK adalah wajib hukumnya dilayani oleh Kantor Dinas terkait. Ia juga menyesali pelayanan Dukcapil Ternate yang terkesan tidak terlalu responsif dengan warga.
“Seakan-akan mereka tidak terlalu responsif dengan warga yang ketika datang dan berkepentingan mengurusi KTP dan KK maupun mengurus perpindahan penduduk,” jelasnya.
Ia juga mengatakan bahwa, sebelumnya ada salahsatu pegawai Dukcapil perempuan yang sering melayani warga untuk membuat dan atau melakukan perpindahan penduduk itu sudah tidak terlihat lagi. Padahal, pegawai tersebut dikatakan sangat cepat dan responsif kepada warga.
Tak hanya itu, warga yang berkepentingan di Kantor Dukcapil Ternate juga sebagian diarahkan untuk menunggu diluar.
Bahkan sampai pada pukul 14.45 Wit dini hari kata warga tersebut, terdapat juga bagian Operator Dukcapil yang belum juga datang sehingga pelayanan molor. Warga itu juga meminta kepada Wali Kota Ternate agar mengambil langkah sehingga pelayanan Dukcapil kedepannya tidak seperti ini.
Hingga berita ini dipublish, upaya konfirmasi Media ini ke pihak Instansi terkait masih terus dilakukan.
