15 Desa di Halsel Dapat Bantuan Bangunan Lumbung Pangan

Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan melalui Dinas Pertanian Halsel, memberikan bantuan bangunan Lumbung Pangan di 15 Desa sesuai dengan hasil pemetaan di 249 Desa se-Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku.

Pemberian bantuan tersebut bersamaan dengan bantuan sejumlah 5 ton beras dan 2,5 ton sagu tumang.

Dalam kegiatan tersebut, Bupati Halsel, Hasan Ali Bassam Kasuba menyerahkan bangunan lumbung pangan secara simbolis dengan pengguntingan pita dan penyerahan beras secara simbolis kepada masyarakat di Desa Gonone, Kecamatan Gane Barat Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan, Kamis, (30/01/2024).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Kabupaten Halmahera Selatan, Ibu Rifa’at Al Sa’adah Kepala-Kepala OPD, Kabag, Camat, dan Kepala-Kepala Desa se-Kecamatan Gane Barat Selatan.

Bupati Halsel, Hasan Ali Bassam Kasuba dalam sambutannya menyampaikan bahwa, selaku Pemerintah Kabupaten mendorong program sebagaimana tercantum dalam visi dan misi ketika mencalonkan diri sebagai Bupati dan Wakil Bupati.

“Kami selaku Pemerintah Kabupaten mendorong program sebagaimana tercantum dalam salah satu visi misi kami yaitu untuk memastikan ketersedian pangan yang menjadi salah satu kebutuhan terpenting bagi masyarakat”, kata Bassam dihadapan Masyarakat.

Orang nomor satu di Halsel itu berharap agar bangunan lumbung pangan tersebut dapat dipergunakan sebaik mungkin sesuai fungsinya.

“Saya secara pribadi merasa sangat bahagia karena bisa hadir di tengah-tengah keluarga sekalian yang ada di Desa Gonone, karena Gonone sendiri adalah Desa yang Istimewa bagi Kami, mudah-mudahan dengan kehadiran lumbung pangan dan bahan pangan yang disediakan ini dapat dimanfaatkan dikelola sebaik mungkin, serta dan diberikan kepada penerima yang tepat,” ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pertanian Halsel, Hj. Suratmi Al Jogja dalam sambutannya menyampaikan bahwa, dengan situasi global saat ini, dan terjadinya cuaca ekstrim, terdapat beberapa dampak yang muncul, salah satunya dengan terjadinya kekurangan bahan pangan di dunia, termasuk bagi kita di Indonesia.

“Kita di Indonesia rata-rata makanan pokoknya adalah beras, maka keberadaan lumbung pangan ini juga sangat berguna, karena jumlah hasil panen akan sangat terpengaruh oleh cuaca ekstrim”, jelasnya

“Kondisi cuaca sangat berpengaruh terhadap perkembangan pasokan bahan pangan yang kemudian dihasilkan oleh petani, hal inilah yang mendorong Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, melalui Dinas Pertanian melakukan pemetaan di 249 Desa dan terdeteksi 15 Desa dengan kerawanan pangan tertinggi,” sambungnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *