Halmahera Tengah – Sejumlah desa di lingkar tambang Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara dilanda banjir bandang dalam tiga hari terakhir ini, Banjir terjadi lantaran intensitas curah hujan tinggi sehingga membuat debit air sungai meluap ke permukiman warga.
Banjir ini terjadi sejak hari minggu kemarin, yang melanda enam Desa di dua Kecamatan yakni, Kecamatan Weda Tengah dan Kecamatan Weda Utara.
Seperti terekam dalam video amatir, memperlihatkan permukiman warga di Desa Lukolamo, Kecamatan Weda Tengah, diterjang banjir deras.
Warga terlihat panik, lantaran derasnya banjir tersebut menghanyutkan perabotan bahkan kendaraan roda dua milik warga.
Akibat bencana tersebut, akses jalan lintas Halmahera di lingkar tambang PT Weda Bay Industrial Park lumpuh total lantaran digenangi air setinggi lutut hingga dada orang dewasa.
Data sementara yang dihimpun, terdapat enam Desa terdampak banjir bandang, yakni Desa Lukolamo, Desa Kulo Jaya, Desa Woejerana, Desa Woekop, Desa Sagea dan Desa Kiya.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah tengah melakukan evakuasi dan mendata warga terdampak banjir.
Selain itu, Personil TNI/Polri juga diterjunkan ke lokasi terdampak banjir untuk membantu proses evakuasi terhadap warga.
Belum diketahui jumlah warga yang terdampak banjir, namun upaya media ini masih melakukan konfirmasi ke pihak terkait.